Begitu banyak peluang usaha yang terbaik dan menguntungkan. Salah satunya adalah properti. Dalam artikel kali ini saya akan membahas tentang tipe properti yang bisa Anda bangun. Ketika Anda ingin membangun sebuah mal, hal utama adalah mengetahui trennya di masa depan. Ada baiknya Anda harus memperkirakan terlebih dahulu sebelum membangun sebuah mall atau properti lainnya.
Saya pribadi suka sekali dengan properti, bahkan properti menjadi favorit saya dalam berinvestasi. Saya sudah mempunyai perhitungan tersendiri terhadap pembangunan-pembangunan ini. Berikut ini perhitungan saya.
Jika pembangunan bertipe jual beli
Kalau Anda sudah mendapatkan properti dan berhasil menjualnya dengan keuntungan 20 atau 30 persen, hal tersebut sudah sangat bagus.
Kalau Anda sudah mendapatkan properti dan berhasil menjualnya dengan keuntungan 20 atau 30 persen, hal tersebut sudah sangat bagus.
Developer
Developer adalah orang yang mencari properti yang berpeluang sangat bagus untuk dibangun sesuatu yang bisa lebih menguntungkan. Membangun sesuatu yang bisa meningkatkan harga jual properti. Tapi di sini juga dalam masalah pembangunan, dari berapa meter lahan yang ingin dibangun, tidak 100% bisa dibangun. Mungkin hanya 60 persennya saja, dan 40 persennya lagi harus dibangun untuk sarana fasilitas sosial atau fasilitas umum.
Developer adalah orang yang mencari properti yang berpeluang sangat bagus untuk dibangun sesuatu yang bisa lebih menguntungkan. Membangun sesuatu yang bisa meningkatkan harga jual properti. Tapi di sini juga dalam masalah pembangunan, dari berapa meter lahan yang ingin dibangun, tidak 100% bisa dibangun. Mungkin hanya 60 persennya saja, dan 40 persennya lagi harus dibangun untuk sarana fasilitas sosial atau fasilitas umum.
Apartemen
Dilihat dari segi keuntungan, membangun apartemen bisa dapat untung sekitar 30 sampai 50 persen harga jual. Contoh: apartemen dibangun dengan biaya 100 miliar rupiah dan dijual dengan dengan garansi return. Jika Anda membeli seperti itu terkadang yang Anda beli bukan cashflowmelainkan capital gain. Apartemen A dengan garansi return 6 persen selama 5 tahun, sehingga jumlahnya 30 persen. Seharusnya ini dicadangan kalau tidak ada yang menyewa pembangun harus bayar. Tapi di daerah tertentu tidak keuntungan tersebut dia invest ke pembangunan yang lebih besar”.
Dilihat dari segi keuntungan, membangun apartemen bisa dapat untung sekitar 30 sampai 50 persen harga jual. Contoh: apartemen dibangun dengan biaya 100 miliar rupiah dan dijual dengan dengan garansi return. Jika Anda membeli seperti itu terkadang yang Anda beli bukan cashflowmelainkan capital gain. Apartemen A dengan garansi return 6 persen selama 5 tahun, sehingga jumlahnya 30 persen. Seharusnya ini dicadangan kalau tidak ada yang menyewa pembangun harus bayar. Tapi di daerah tertentu tidak keuntungan tersebut dia invest ke pembangunan yang lebih besar”.
4. Mal (Supermarket)
Keuntungan membangun sebuah mal adalah 60 hingga 80 persen dari harga jual. Tapi itu kembali kepada lokasi, semakin strategis semakin ramai tempat tersebut. Buntutnya, keuntungan yang mungkin didapat semakin besar. Biasanya orang yang ingin membangun mal adalah orang yang sudah jago dalam meramaikan sebuah mal dan akhirnya optimis untuk membangun. Dalam membangun sebuah Mall, jangan Anda membangun secara keseluruhan.
Keuntungan membangun sebuah mal adalah 60 hingga 80 persen dari harga jual. Tapi itu kembali kepada lokasi, semakin strategis semakin ramai tempat tersebut. Buntutnya, keuntungan yang mungkin didapat semakin besar. Biasanya orang yang ingin membangun mal adalah orang yang sudah jago dalam meramaikan sebuah mal dan akhirnya optimis untuk membangun. Dalam membangun sebuah Mall, jangan Anda membangun secara keseluruhan.
Ituah beberapa dari tipe properti yang sudah saya analisis keuntungannya. Semoga bisa menambah pengetahuan Anda. Ingat angka di atas dipengaruhi oleh strategi pemasaran dan lokasi properti tersebut.
Semoga bermanfaat. Saya Tung Desem Waringin, mengucapkan salam dahsyat !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar